Penyakit Liver - Gėjala livėr bisa dikėtahui dėngan kamu mėmpėrhatikan
pėrubahan yang tėrjadi pada tubuh. Livėr atau hati adalah organ paling bėsar
dalam tubuh yang mėmpunyai banyak fungsi. Salah satu fungsi dari organ hati
atau livėr yakni mėngganti sėl tubuh yang rusak/ hilang. Tapi, jika sėl-sėlnya
hilang maka, livėr tidak dapat mėmėnuhi kėbutuhan tubuh dėngan baik.
Untuk itu, kesehatan liver harus terjaga karena begitu
banyak dan penting fungsinya bagi tubuhmu. Ada banyak penyakit liver
diantaranya sirosis hati, hepatitis, kanker hati dan lainnya. Penyebab penyakit
liver yang paling sering adalah karena infeksi virus. Supaya kamu mengetahui
kalau organ liver bermasalah, sebaiknya ketahui beberapa gejalanya.
1. Sering merasakan
kram atau sakit di perut
Organ hati atau liver terletak di bagian dada sebelah kanan
di atas perut. Saat terganggu, bagian itu aakan merasakan kram dan sakit.
Gejala ini bisa berulang bahkan semakin parah jika tidak segera mendapatkan penanganan.
2. Sembelit
Karena proses produksi empedu terhambat bisa menimbulkan
sembelit atau susah BAB. Jika sembelit biasa pasti lebih banyak makan makanan
berserat dan minum obat pencahar akan sembuh. Tapi, kalau organ liver
bermasalah, sembelit berlangasung sampai beberapa minggu.
3. Nafsu makan
berkurang
Satu diantara fungsi liver yakni menghasilkan empedu yang
bertugas untuk memecah sari-sari makanan serta menimbulkan perasaan lapar.
Kalau hati bermasalah, tentu produksi empedu terbatas menyebabkan metabolisme
lambat dan memunculkan rasa kenyang di perut. Sehingga, penderita kerusakan
hati akan kehilangan nafsu makannya yang pada akhirnya berat badan terus
menurun.
4. Sering ingin mual
dan muntah
Ketika organ hati terganggu, tubuh akan menunjukkan gejala
liver seperti mual dan muntah yang berulang. Hal ini dikarenakan adanya
penumpukan racun dalam tubuh terutama pada saluran pencernaan. Nah, untuk
menetralisir ini tubuh merangsang rasa muah hingga semua racun dimuntahkan.
Apabila kamu sering merasakan muntah tanpa alasan, periksakan diri ke dokter
secepatnya.
5. Terjadi perubahan
warna urin dan feses
Penderita liver umumnya mengalami perubahan warna urin.
Sebab, kadar bilirubin yang dihasilkan oleh organ ginjal tak dapat lagi
disaring oleh hati. Inilah yang membuat warna urin berubah menjadi lebih gelap
dari biasanya. Selain itu, warna feses juga ikut berubah menjadi lebih kuning
atau abu-abu.
6. Perut terasa
kembung
Ketika kondisi liver semakin bertambah parah, perut akan
terasa kembung dan nampak lebih mengembang. Ini dikarenakan adanya penumpukan
cairan hati di dalam perut. Kondisi seperti itu menandakan gejala liver yang
berbahaya dan butuh penanganan tepat.
7. Kaki dan tangan
menjadi bengkak
Tak hanya ada timbunan di perut, cairan yang diproduksi akan
menjalar ke bagian tubuh lainnya seperti kaki dan tangan. Itu merupakan ciri
yang sering dialami oleh penderita liver. Bukan hanya bengkak tapi akan terasa
lembek ketika disentuh.
8. Mudah lelah
Ketika liver sudah tak mampu lagi untuk mengolah serta
membuang racun dalam tubuh. Racun menjalar ke darah, jaringan otot dan organ
lainnya. yang menjadikan metabolisme terhambat sehingga mengakibatkan perasaan
lelah yang tak bisa dihilangkan meski sudah beristirahat.
9. Kulit lebih
sensitif
Gejala liver yang terakhir adalah kulit lebih sensitif.
Kulit penderitanya akan terasa gatal-gatal lalu memerah dan urat-urat nampak
lebih menonjol.
Itulah 9 gejala liver yang perlu kamu ketahui, sebagai
langkah waspada dalam menghadapi gangguan yang terjadi pada organ hati.
https://7-shares.blogspot.com/2016/09/9-tanda-ini-mengartikan-kalau-liver-mu.html